Berkeringat di malam hari akibat menopause

b 3 b 4

Menopause adalah proses yang normal terjadi pada setiap wanita usia paruh baya. Pada masa ini, fungsi organ reproduksi wanita akan menurun dan menimbulkan berbagai perubahan serta gejala. Termasuk salah satunya berkeringat di malam hari. Ketika akan memasuki masa menopause, perubahan kadar hormon juga terjadi, yang kemudian menyebabkan tubuh akan merasa cepat panas dan gerah.

Ketika tubuh merasa panas atau gerah, tubuh akan mengeluarkan keringat untuk mempertahankan suhu normal. Kondisi ini yang terjadi ketika seorang wanita yang akan memasuki masa menopause berkeringat di malam hari.

Bila memang keringat yang dikeluarkan tubuh di malam hari tersebut disebabkan oleh menopause, Anda akan mengalami berbagai gejala berikut ini.

  • Berat badan naik
  • Mood dan emosi cepat berubah
  • Merasa kelelahan
  • Vagina kering
  • Sering buang air kecil
  • Insomnia
  • Depresi

Selain itu, memasuki masa menopause, Anda juga akan mengalami siklus haid yang tidak beraturan. Jika semua hal tersebut terjadi bersamaan dengan tubuh yang berkeringat tiap malam, maka bisa jadi ini tanda dari menopause

www.dokterandi.com

klik : http://www.dokterandi.com/2017/11/28/berkeringat-di…ibat-menopause/

Facebook: Dr Andi Sugiarto – Dr Seksologi

Twitter: @andisugi

Ig: dokter_andi

 

 

Susah orgasme?

w 3 w 4

Beberapa hal yang bisa membuat perempuan susah orgasme saat berhubungan seks sebagai berikut:

  • Penyakit

Berbagai jenis penyakit kronis mulai dari diabetes mellitus, multiple schlerosis, kanker dan cedera tulang punggung bisa merusak fungsi seksual para perempuan. Bukan cuma secara fisik saja, tetapi juga secara psikologis sebab kadang adanya penyakit tersebut bisa mengurangi rasa percaya diri.

  • Obat-obatan

Beberapa obat memiliki efek samping yang membuat perempuan jadi kurang peka terhadap rangsang seksual. Contohnya obat-obat untuk mengontrol tekanan darah, antialergi dan beberapa jenis psikotropik terutama golongan Selective Serotonin Reuptake Inhibitors (SSRI)yang memang dilaporkan sering memicu gangguan orgasme.

  • Penuaan

Seiring bertambahkan usia, perempuan makin sedikit memproduksi esterogen. Menurunnya hormon seks perempuan tersebut membuat aliran darah ke berbagai titik sensitif berkurang, sehingga kepekaannya terhadap rangsang seksual juga menurun.

  • Menyimpan amarah dan kebencian

Berbagai permasalahan di luar ranjang seringkali muncul dan sangat mempengaruhi kehidupan seksual di atas ranjang. Meski tetap berhubungan seks misalnya, beberapa perempuan cenderung menahan diri untuk tidak terlalu menikmati karena diam-diam sedang marah dengan pasangannya.

  • Tidak nyaman dengan keintiman

Seseorang akan sulit untuk merasa lepas saat berhubungan seks jika tidak bisa mentoleransi keintiman dalam situasi non-seksual, misalnya terlalu pemalu. Bisa juga karena punya trauma yang menyakitkan di masa lalu, misalnya pernah mengalami pelecehan seksual.

www.dokterandi.com

klik : http://www.dokterandi.com/2017/11/23/susah-orgasme/

Facebook: Dr Andi Sugiarto – Dr Seksologi

Twitter: @andisugi

Ig: dokter_andi

 

 

HIV

a 2

HIV atau Human Immuno Deficiency Virus adalah penyakit yang dapat menular dan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Ketika menginfeksi tubuh, ia dapat menjadi penyakit yang mematikan. Tak sedikit orang yang terjangkit infeksi ini dan kemudian meninggal karena komplikasi.

Demam dan kondisi kesehatan yang menurun mungkin sudah menjadi gejala umum untuk para penderita HIV. Yup, sistem kekebalan tubuh yang melemah dan tak mampu lagi melawan virus lain yang masuk dan menyebabkan penyakit.

Akan tetapi, tidak hanya gejala tersebut yang menunjukkan adanya infeksi HIV. Masih banyak gejala lainnya yang patut diwaspadai juga. Misalnya saja, gejala yang dialami pria seperti masalah pada kulit.

berikut ini merupakan gejala HIV pada pria yang bisa Anda amati pada kulit mereka:

  • Ruam
    Penyakit kelamin dan penyakit menular seks sering kalo ditunjukkan dengan gejala ruam, begitu pula dengan gejala HIV. Anda bisa mengamati kulit pasangan Anda. misalnya, jika muncul ruam pada area ‘kulit lembab’ mereka, patut diperiksakan. Misalnya seperti di kulit kelamin dan anus mereka. Tidak hanya di situ. Bahkan, ruam juga bisa muncul di bagian kulit yang terlihat seperti di leher dan wajah.
  • Kulit gatal
    Tidak sedang menderita penyakit kulit namun kulit terasa gatal. Hal tersebut mungkin salah satu penyebab dari infeksi HIV. Yup, seperti penyakit gatal kulit, HIV juga menimbulkan rasa gatal luar biasa pada kulit bahkan pada kulit kelamin pun.
  • Sariawan yang menyakitkan
    Begitu juga dengan gejala ini, seorang pria bahkan bisa menderita sariawan yang amat menyakitkan pada mulut atau bagian rongga mulut. Sariawan tersebut tak kunjung hilang dan membuat Anda tidak nyaman saat makan.

www.dokterandi.com

klik : http://www.dokterandi.com/2017/11/22/hiv/ ?

Facebook: Dr Andi Sugiarto – Dr Seksologi

Twitter: @andisugi

Ig: dokter_andi

 

 

Kopi dan Kesehatan Seksual

k c

k d

Tidak semua yang lebih banyak itu lebih baik, begitu pula kopi dan fungsi nyasebagai afrodisiak.jika dikonsumsi secara berlebihan, kopi justru akan mengancam kesehatan sexual sehingga dapat mengurangi kepuasan dalam berhubungan intim.

Kopi dikenal sebagai afrodisiak yang efektif untuk meningkatkan gairah sex. namun, jika dikonsumsi lebih dari 2 cangkir sehari kopijustru memberikan kontra indikasi.

kontra indikasi dari konsumsi terlalu banyak kopi, jekas zoya, antara lain penurunan produksi hormon testosteron sehinigga mempengaruhi jumlah sperma. selain itu kualitas sperma pun umumnya menjadi buruk, misalnya menjadi berbau.

kelebihan konsumsi kopi juga dapat berdampak pada performa sex. kopi nmemiliki efek memacu hormn adrenalin pada tubuh sehingga meningkatkan rasa cemas.

Menurutnya rasa cemas dapat membuat aktivitas seks kurang memuaskan. ini karena rasa cemas membuat seseorang suit fokus. Padahal fokus dalam hubungan seksual meruupakan salah satu kunci keberhasilan mendapatkan kepuasan.

Sebaliknya, saat dikonsumsi sesuai dengan porsi, kopi akan memberikan efek stimulan ringan yang membangkitkan gairah seks. satu cangkir kopi sebelum berhubungan seks akan meningkatkan energi yang dibutuhkan untuk lebih kreatif dalam menciptakan gaya yang saling memuaskan. Dampak konsumsi kopi berlebihan umumnya hanya terjadi pada laki-laki. ini karena dampak kopi lebihh terlihat pada sperma. khususnya membuat bau menyengat padanya.

www.dokterandi.com

klik : http://www.dokterandi.com/2017/11/21/kopi-dan-kesehatan-seksual/

Facebook: Dr Andi Sugiarto – Dr Seksologi

Twitter: @andisugi

Ig: dokter_andi

 

 

 

Vagina Kering?

k 3 k 4

Anda akan merasa sakit ketika berhubungan seksual. Selain itu, rasa sakit juga dialami ketika Anda duduk, berdiri, olahraga, buang air kecil dan bahkan ketika bekerja. Masalah ini dapat mengganggu aktivitas perempuan, baik dia aktif secara seksual atau tidak.

Apa penyebab vagina kering?

Dalam mengobati suatu penyakit, Anda harus mengetahui terlebih dahulu akar permasalahannya atau penyebabnya, begitu pun untuk mengobati vagina yang kering. Ada beberapa penyebab yang bisa Anda lihat:

  1. Perubahan hormon

Berdasarkan American Congress of Obstetricians and Gynecologists, penyebab paling umum vagina kering adalah penurunan level estrogen selama menopause, pramenopause, setelah melahirkan, atau selama menyusui.

  1. Obat tertentu

Obat alergi, asma, dan flu mengandung antihistamin yang memiliki efek di dalam tubuh, sehingga adanya penurunan lubrikasi vagina.

  1. Kurangnya gairah

Salah satu penyebab keringnya vagina bisa jadi karena rendahnya libido atau permasalahan seksual dengan pasangan.

  1. Iritasi

Beberapa perempuan memiliki masalah alergi terhadap detergen dan sabun. Pun dengan pakaian, seperti celana dalam dan handuk, juga dapat membuat iritasi vagina Anda.

  1. Kecemasan

Faktor psikologis dan emosional bisa mengganggu gairah seksual dan membuat vagina Anda menjadi kering. Menurut Goldstein, ketika perempuan cemas, akan terjadi kurangnya aliran darah, sehingga kekeringan di daerah vagina pun terjadi.

www.dokterandi.com

Klik: http://www.dokterandi.com/2017/11/18/vagina-kering/

Facebook: Dr Andi Sugiarto – Dr Seksologi

Twitter: @andisugi

Ig: dokter_andi