Seledri mengandung androsterone, sebuah hormon tak berbau yang dilepaskan melalui kelenjar keringat dan dipercaya dapat meningkatkan gairah wanita. Seledri baik dikonsumsi ketika masih mentah. Cuci, potong-potong, kemudian kunyahlah. Minyak atsiri yang diperoleh dari ekstraksi tanaman seledri telah digunakan sebagai obat untuk menenangkan kondisi gugup dan osteoarthritis. Selain itu bagian biji, dan akarnya memiliki sifat diuretik (membuang kelebihan air dari tubuh melalui urine), galactogogue (sekresi bantuan ASI), stimulan, dan sifat tonik.