Tahukah anda, makin banyak pria muda di bawah usia 40 tahun yang mengalami gangguan ereksi, seringkali disebabkan gaya hidup yang kurang sehat: kurang olah raga, kurang istirahat, pola makan yang banyak lemak dan manis2, dll.
Ini namanya Testosteron Deficiency Syndrome (TDS), yaitu rendahnya kadar hormon testosteron sehingga menimbulkan gejala atau keluhan. Hormon testosteron itu fungsinya memelihara fungsi seksual dan fungsi reproduksi pria.
Bila terjadi defisiensi hormon ini, pria bisa menjadi sulit mengalami ereksi, bahkan ereksi normal yang biasa terjadi di pagi hari pun tidak terjadi. Tak cuma itu, karena sangat penting bagi tubuh, maka terganggunya kadar hormon akan membuat sel-sel di seluruh tubuh terganggu.
Penis yang bengkok kemungkinan besar adalah Peyronie disease, artinya ada jaringan ikat pada penis yang mengeras dan tidak elastis, sehingga pada waktu ereksi jaringan tersebut tidak ikut memanjang dan sehingga pada saat ereksi ada bagian yang menghambat pemanjangan penis.