Memperbaiki Hubungan Yang Retak

 andi, birahi, cakra tv, desire, disfungsi ereksi, doctor love, dokter cinta, dokter rehab medik, dokter rehabilitasi medik, dokter seks, dokter seksologi, dokter seksual, dokter seksualitas, dokter sex, dr andi, dr andi semarang, dr Andi Sugiarto, dr cinta, dr enjoy, dr love, dr rehabilitasi medik, dr seks, dr seks semarang, ejakulasi dini, erectile dysfunction, erection, ereksi, famous sex doctor, fertilitas, fertility, fluor albus, gairah, genital, hubungan intim, hubungan suami istri, impotensi, indonesian sex doctor, indonesian sexologist, intercourse, kedokteran fisik dan rehabilitasi, kelamin, kepuasan seksual, keputihan, last longer, love, mani, marriage, medical blogger, nafsu, orgasm, orgasme, passion, pasutri, penis, physical medicine, pm&r, rehab, rehab medik indonesia, rehab medik semarang, rehab seks, rehab seksual, rehab sex, rehab your sex life, rehabilitasi, rehabilitasi medik, rehabilitasi seksual, rehabilitation, seks, seksolog indonesia, seksolog semarang, seksologi, seksologi indonesia, seksual, semarang, semarang sex doctor, sex, sex doctor, sex iq, sex rehab, sexual intercourse, sexual rehab, sexual rehabilitation, sexual satisfaction, sperm, sperm sperma, sperma, spkfr, sprm, subur, sugiarto, tahan lama, vaginaMemperbaiki hubungan yang retak. Pasutri yang pernah mengalami goncangan dalam rumah tangga, misalnya perselingkuhan, kebangkrutan, anak yang narkoba, KDRT, penyakit, kecelakaan,dll perlu memperbaiki hubungannya agar harmonis kembali. Dalam hal ini seks dapat mempercepat pulihnya relasi antar suami istri yang pernah kena prahara rumah tangga. Seks akan menimbulkan rasa dekat dan erat dalam kehidupan keduanya, juga dengan kenikmatan yang didapat, akan menambah semangat hidup. Tentu saja problem utamanya harus diselesaikan juga. Langkah 1. Suami istri tetap tinggal satu kamar, jangan pisah ranjang. Langkah 2. Keduanya tetap makan bareng satu meja. Langkah 3. Memutus kontak dengan orang ketiga yang menjadi akar masalah. Langkah 4. Pergi dolan bareng anak-anak, ngobrol dengan mereka bareng dengan pasangan. Itu 4 langkah dulu ya…. Mulai saja dengan langkah 1-4. Senyum dulu ya…!

Dr. Andi Sugiarto, SpRM Seksologi Semarang